Minggu, 05 Oktober 2014

Ragam Bahasa

Ragam Bahasa adalah variasi bahasa menurut pemakaian, yang berbeda-beda menurut topik yang dibicarakan, menurut hubungan pembicara, kawan bicara, orang yang dibicarakan, serta menurut medium pembicara (Bachman, 1990). Seiring dengan perkembangan zaman yang sekarang ini banyak masyarakat yang mengalami perubahan. Bahasa pun juga mengalami perubahan. Perubahan itu berupa variasi-variasi bahasa yang dipakai sesuai keperluannya. Agar banyaknya variasi tidak mengurangi fungsi bahasa sebagai alat komunikasi yang efisien, dalam bahasa timbul mekanisme untuk memilih variasi tertentu yang cocok untuk keperluan tertentu yang disebut ragam standar (Subarianto, 2000).

Dalam pembahasan kali ini akan membahas ragam bahasa ilmiah, semi ilmiah dan non ilmiah:
1.                  Ragam Bahasa Ilmiah

Ragam bahasa ilmiah adalah  karangan ilmu pengetahuan yang menyajikan fakta dan ditulis menurut metodologi penulisan yang baik dan benar.
Jenis karangan ilmiah :
·                      Makalah      : Karya tulis yang menyajikan suatu masalah yang pembahasannya berdasarkan data di lapangan yang bersifat empiris-objektif (menurut bahasa, makalah berasal dari bahasa Arab yang berarti karangan).
·                     Kertas kerja  : Makalah yang memiliki tingkat analisis lebih serius, biasanya disajikan dalam lokakarya.
·                     Skripsi         : Karya tulis ilmiah yang mengemukakan pendapat penulis berdasar pendapat orang lain.
·                     Tesis           : Karya tulis ilmiah yang sifatnya lebih mendalam daripada skripsi.
·                     Disertasi       : Karya tulis ilmiah yang mengemukakan suatu dalil yang dapat dibuktikan oleh penulis berdasar data dan fakta yang sahih dengan analisi yang terinci. 
 Ciri-ciri Karangan Ilmiah :
1.                   Sistematis
2.                  Objektif
3.                  Cermat, tepat dan benar
4.                  Tidak persuasif
5.                   Tidak argumentatif
6.                  Tidak emotif 
7.                  Tidak mengejar keuntungan sendiri
8.                  Tidak melebih-lebihkan sesuatu. 

2.      Ragam Bahasa Non Ilmiah 
Non Ilmiah (Fiksi) adalah karangan ilmu pengetahuan yang menyajikan fakta pribadi dan ditulis menurut metodologi penulisan yang baik dan benar. Satu ciri yang pasti ada dalam tulisan fiksi adalah isinya yang berupa kisah rekaan. Kisah rekaan itu dalam praktik penulisannya juga tidak boleh dibuat sembarangan, unsur-unsur seperti penokohan, plot, konflik, klimaks, setting dan lainnya. Bentuk karangan non ilmiah adalah dongeng, cerpen, novel, roman, anekdot, hikayat, cerber, puisi dan naskah drama.

Ciri-ciri karangan noni lmiah :
·                     Ditulis berdasarkan fakta pribadi
·                     Fakta yang disimpulkan subjektif
·                     Gaya bahasa konotatif dan popular
·                     Tidak memuat hipotesis
·                     Penyajian dibarengi dengan sejarah
·                     Bersifat imajinatif
·                     Situasi didramatisir
·                     Bersifat persuasive

3.      Ragam Bahasa Semi Ilmiah 
Semi ilmiah adalah karangan ilmu pengatahun yang menyajikan fakta umum dan menurut metodologi penulisan yang baik dan benar, ditulis dengan bahasa konkret, gaya bahasanya formal, kata-katanya tekhnis dan didukung dengan fakta umum yang dapat dibuktikan benar atau tidaknya atau sebuah penulisan yang menyajikan fakta dan fiksi dalam satu tulisan dan penulisannya pun tidak semi formal tetapi tidak sepenuhnya mengikuti metode ilmiah yang sintesis-analitis karena sering dimasukkan karangan non ilmiah.
Maksud dari karangan non ilmiah tersebut ialah karena jenis semi ilmiah masih banyak digunakan misal dalam komik, anekdot, dongeng, hikayat, novel, roman dan cerpen. Karakteristiknya adalah berada diantara ilmiah. Bentuk karangan semi ilmiah yaitu artikel, editorial, opini, tips, reportase dan resensi buku.
Ciri-ciri karangan semi ilmiah :        
·                      Ditulis berdasarkan fakta pribadi
·                     Fakta yang disimpulkan subjektif
·                     Gaya bahasa formal dan popular
·                     Mementingkan diri penulis
·                     Melebih-lebihkan sesuatu
·                     Usulan-usulan bersifat argumentatif

·                     Bersifat persuasive


Sumber :
http://ani-yunita.blogspot.com/2013/10/macam-macam-ragam-bahasa-dan-contohnya.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar